PAE 2017: Ternyata Petrokimia Gresik Bukan Hanya Pupuk — Kemarin saya baru tahu, ternyata perusahaan Petrokimia Gresik tidak hanya mengurusi masalah pupuk. Kalau kamu bagaimana, apakah sama dengan saya?
Begini ceritanya.
Kemarin Sabtu (22 Juli), saya ke perusahaan Petrokimia Gresik bersama tiga teman dari Malang dalam undangan Food Journey. Kami berangkat dari Malang pukul 5 pagi, dan sampai Surabaya pukul 6 pagi. Dari Surabaya kami bertemu dengan teman-teman influencer lainnya dan langsung menuju Gresik dengan bus yang telah disediakan oleh pihak perusahaan.
Sesampai di lokasi perusahaan ternyata bertepatan dengan event Petrokimia Agrifood Expo (PAE) 2017. PAE merupakan event tahunan yang diadakan oleh Petrokimia Gresik, di mana masyarakat bisa mengenal lebih jauh pabrik pupuk ini. Masyarakat bisa jalan-jalan ke kebun, memberi makan sapi potong dan rusa, serta membeli aneka produk-produk pertanian hingga perikanan di area bazar.
BACA JUGA: Coban Tengah: Sisi Lain Coban Rondo, Pujon, Kab. Malang dan Wajah Barunya yang Memesona
Di area PAE kemarin, kami keliling ke beberapa lokasi mulai dari budidaya bunga, sayur, buah, ikan, sampai ke peternakan sapi. Kemarin setidaknya ada dua lokasi yang saya suka, yaitu tabulampot dan peternakan sapi potong.
Tabulampot, berkebun alternatif
Kamu pasti tahukan apa itu tabulampot? Kalau suka baca Majalah Trubus, kamu pasti tahu. Jadi tabulampot ini merupakan cara berkebun di lahan yang sempit. Ini merupakan salah satu metode alternatif bagi kamu yang bertempat di kota besar, tapi ingin tetap berkebun.
Metode ini juga sudah hits di kalangan para pembudidaya. Kamu cukup menyiapkan pot untuk media tanam, pupuk dan bibit (saran, lengkapnya bisa baca di Majalah Trubus edisi Tabulampot). Bisa tanam sayuran atau buah-buahan. Kalau kemarin lihat di sini, ada buah jeruk sama kedondong.
Sepertinya pas kalau memiliki beberapa tabulampot di depan rumah. Selain sebagai penghasil oksigen juga penyejuk sekitar rumah, serta penentram hati. Bagaimana apa kamu tertarik untuk mencoba tabulampot di rumah?
Peternakan sapi potong
Sapi yang ada di sini Limousin dan Simental. Coba lihat di bawah ini, bagaimana sapinya? Kamu gemes apa enggak? Saya gemes juga :D.
Hal yang menarik di sini, pertama, ternyata banyak pengunjung yang suka dengan sapi-sapi di sini. Ada yang berfoto, merekam, sampai mengajak anak-anak mereka memberi makan ke sapi. Banyak dari pengunjung tidak jijik, melainkan gemes hehe.
BACA JUGA: Selamat datang JenggotTraveler! Travel Blogger dengan Video Animasi
Kedua, sapi di sini menggunakan Probiotik Petro BioFeed. Melalui produk ini, mereka mengklaim mampu memberikan pertumbuhan yang luar biasa, per hari 1 kg (foto produk di atas).
Wah mantapkan, 1 kg/hari, sangat cocok buat peternak. Semoga produk ini, terus berkembang dan bisa memberi manfaat pada banyak peternak Indonesia.
Terakhir, terima kasih atas pengalamannya, sukses selalu. Semoga tahun depan, acara ini semakin berkembang dan baik.