Pengalaman Menggunakan ASUS Zenpower Pro 10050 mAh — Alhamdulillah, hari ini diberi kesempatan untuk berbagi tentang pengalaman beli dan gunakan powerbank.
Jadi begini ceritanya. Seingat saya, saya mulai memutuskan beli powerbank awal 2017. Saat saya mulai tertarik untuk geluti dunia video.
Tahu sendiri, jika proses pengambilan gambar untuk video menghabiskan banyak energi baterai smartphone. Setelah saya tanya ke teman dan cari-cari di internet, akhirnya pilihan hati jatuh ke ASUS Zenpower 10050 mAh.
Kata teman Zenpower Pro 10050 mAh ini:
- Fast charging
- Mampu cash smartphone sebanyak 3x dengan kondisi baterai di bawah 20%.
Dan ternyata hal ini benar, setelah saya buktikan sendiri. Jadi di Zenpower ini ada satu port microUSB untuk input daya. Empat buah titik merupakan lampu indikator untuk menunjukkan sisa daya baterai.
Serta terdapat lampu LED yang bisa berfungsi sebagai senter, sebuah tombol power, dan dua buah port USB output yang dilengkapi dengan Qualcomm quick Charge 2.0. Sehingga baterai akan terisi lebih cepat.
Kemudian kemarin pada event Malang Citizen, saya meliput dalam satu hari empat tempat, yaitu Kafe Dancok (Daun Cokelat), Coban Rondo, Taman Kelinci, dan Omah Kayu dengan foto serta video. Alhamdulillah dengan gunakan Zenpower Pro saya bisa meliput semuanya.
Jadi sekarang alhamdulillah tidak khawatir lagi jika ke mana-mana. Apalagi saat seharian buat bekerja. Sebelumnya saya pasti cash sampai penuh.
Walau memang cash powerbank sampai penuhnya lama. Seperti malam cash Zenpower-nya dari pukul 21.00 WIB-6.00 WIB masih belum penuh. Tapi ini sesuailah dengan daya yang dihasilkan.
Maka, Zenpower Pro bisa jadi aksesoris pilihanmu, untuk traveling dan bekerja. Model yang tergolong kecil, kapasitas besar, dan memiliki dua buah output daya bisa jadi pilihan.