#Unstoppable: Buku Buatmu yang Memang Ingin Gagal, Bangkit, dan Sukses

#Unstoppable: Buku Buatmu yang Memang Ingin Gagal, Bangkit, dan Sukses — “Kegagalan terjadi jika kita mencoba untuk melakukan sesuatu yang kita inginkan. Jika khawatir gagal, jangan lakukan apa pun dalam hidup kita (hal 130)!”

Hai, bagaimana pendapatmu membaca kutipan di atas? Kamu setuju atau tidak, untuk menerima kegagalan? Jika tidak setuju berarti pilihanmu adalah diam, seperti orang mati.

Ya… padahal kita tahu sendiri jika hidup itu adalah perjuangan untuk meraih sesuatu yang lebih baik. Dan dalam perjuangan, jatuh, tangisan, dan ragam kerikil yang menyandung adalah kenikmatan tersendiri. Yang kadang itu membuat kita bersyukur dan bisa mengerti akan hidup.

Maka, jawaban pasti yang seharusnya ada dalam diri kita, adalah berani mencoba dan berani gagal.

BACA JUGA: Buku Muhammad Karya Martin Lings: Membuatku Tersadar Tuk Pelajari Lebih Lanjut Tentang Nabi Muhammad SAW

Jika mungkin ada di antara kamu yang masih takut dengan yang namanya ‘kegagalan,’ alangkah baiknya kamu membaca buku #Unstoppable Berani Gagal, Berani Bangkit, Berani Sukses bersampul hitam legam karya Ilman Akbar.

#Unstoppable: kisahkan kegagalan seseorang

Sebelumnya, saya belum pernah baca buku yang mencakup tentang kegagalan seseorang. Buku yang banyak saya baca, adalah tentang kesuksesan seseorang. Akibatnya, yang saya rasakan adalah lebih berpikir tentang kesuksesan yang bisa saya raih, tanpa memikirkan konsekuensi yang harus saya alami nanti.

Sedangkan ketika saya membaca buku #Unstoppable ini. Saya memahami bahwa kegagalan itu adalah sunnatullah. Kegagalan itu adalah kepastian yang tak bisa kita elak lagi.

Jika kita ingin sukses, pasti harus melewati yang namanya kegagalan. Tidak bisa tidak. Jika tak percaya coba kamu tanya orang-orang yang sukses, dalam hal apapun. Pasti mereka mengalami kegagalan.

Uniknya penulis buku ini pun gagal, dan itu gak tanggung-tanggung

INGAT! Kegagalan itu bukan aib ko, tapi nikmat.

Nikmatnya itu bisa menjadi ladang pahala bagimu kelak. Kamu bisa menceritakan hikmah kegagalan yang kamu rasa dan dapatkan pada orang lain. Dengan begitu orang-orang akan mengambil inspirasi dari kejadian itu.

BACA JUGA: Buku Mindset Carol S. Dweck, PH.D: Membuat Anda Sukses dengan Memahami Kekuatan Pola Pikir

Jadi kegagalan itu bukan aib. Kamu tak perlu bersedih, apalagi sampai tak bisa move on. Di buku ini, penulis menceritakan lengkap bagaimana seseorang itu gagal, kemudian bangkit dan meraih kesuksesan.

Uniknya, penulis tidak malu mengisahkan kegagalannya pada pembaca. Ilman Akbar mengisahkan di halaman 102-131. Beliau pernah gagal bisnis web consultant, website komunitas mahasiswa, bisnis MLM, dan gagal bisnis kuliner. Dan disetiap kisahnya, beliau memberikan hikmah yang bisa diambil.

Salah satunya:

1. Salah satu penyebab kegagalan ini adalah kami tidak memiliki tim sales dan marketing yang mencari proyek-proyek baru (hal 104).
2. Saat menjalankan usaha sendiri, kita harus bisa memimpin diri sendiri dahulu, baru memimpin orang lain (hal 108).
3. Passion adalah hal mutlak. Passion membuat kita nyaman, menikmati, dan bekerja keras tanpa merasa tersiksa menjalaninya.
4. Setelah berkontemplasi. Mengingat-ingat berbagai hal yang saya lakukan di masa lalu. Mengingat-ingat mana hal yang membuat saya berasa bermakna untuk orang lain. Mengingat-ingat apa tujuan hidup saya, akhirnya saya memutuskan untuk bangkit lagi (hal 119).

Kegagalan penulis yang gak tanggung-tanggung, dan WOW itu, pada kisah di hal 123. Beliau pernah membuat kesalahan senilai US$ 10.000. Kalau misal di rupiahkan dengan US$ 1: Rp 13.200,-. Maka jumlahnya sekitar Rp 132.000.000,-. WOW jumlah yang fantastis bukan untuk sebuah kegagalan?

Tapi kesalahan ini tak membuat penulis mundur/jatuh. Beliau bangkit, jujur pada atasan atas kesalahan yang dilakukan dan bertanggungjawab. Akhirnya hingga sekarang, penulis menjadi seorang praktisi dan profesional dibidang digital marketing.

#Unstoppable: Kisah ± 10 orang gagal, bangkit, dan sukses

Buku #Unstoppable ditulis oleh Ilman Akbar, diterbitkan oleh Metagraf, Tiga Serangkai terdiri atas 254 halaman. Buku yang bersampul hitam legam ini, berisi ± kisah 10 orang yang berani gagal, berani bangkit, dan berani sukses.

BACA JUGA: 5 Tips Bagi Anda Supaya Tidak Terjerumus Saat Pertama Kali Pilih Blog Self Hosted

Jika kamu sudah pernah baca buku terbitan Metagraf, maka kamu akan temukan kekhasan dalam cetakannya. Yaitu kertas yang digunakan tidak putih doang, tapi ada warna lainnya. Kemudian kutipannya juga berwarna, tidak hitam.

Cara ini mengajak pembaca untuk berlama-lama membaca bukunya.

Terakhir, saya akan memberikan rangkuman di buku ini yang rasanya penting banget buat kamu yang ingin sukses, gagal, dan ingin bangkit. Semoga manfaat.

Berikut empat langkah yang sebaiknya kamu lakukan untuk memperbaiki mindset agar bisa bangkit lagi.

4 Langkah memperbaiki mindset agar bisa bangkit lagi

Pertama, belajar mendengarkan suara fixed mindset kita

Pola pikir fixed mindset berentuk suara-suara yang terngiang-ngiang di kepala kita. Belajarlah mendengarkan dan mengidentifikasi saat mereka hadir.

Saat akan hadapi sebuah tantangan baru, akan ada suara dalam hati yang mengatakan,

“Yakin mau coba?”

“Emang bisa? Atau “Gimana nanti kalau gagal? Malukan?”

Kedua, sadari bahwa kita punya pilihan

Bagaimana cara kita mengartikan tantangan, rintangan, dan kegagalan yang kita dapatkan, itu adalah pilihan kita sendiri secara sadar.

Kita bisa mengartikan dalam fixed mindset sebagai tanda bahwa kita tidak bakat/cerdas. Atau kita bisa mengartikannya dalam growth mindset sebagai tanda bahwa kita punya kesempatan untuk belajar hal baru dan mengembangkan bakat dan kecerdasan kita.

Ini semua TERSERAH KITA.

Ketiga, bicara pada diri sendiri dengan pikiran growth mindset

Saat akan hadapi tantangan baru:

Fixed mindset: “Yakin mau coba? Emang bisa?”

Growth mindset: “Sekarang sih mungkin enggak bisa, tapi saya mau belajar seiring waktu. Pasti nanti bisa.”

Keempat, lakukan tindakan growth mindset

Suara mana yang kita dengar sepanjang waktu akan menjadi pilihan tindakan yang kita lakukan.

Maka, dengarlah baik-baik. Jika kamu ingin menjadi orang sukses, pikiran growth mindset harus dimiliki.

Pikiran growth mindset juga sudah dijelaskan oleh Allah dalam firmanNya QS. Ar-Ra’d (13): 11:

“Sesungguhnya Allah tidak akan mengubah keadaan suatu kaum sebelum mereka mengubah keadaan diri mereka sendiri.”

Oleh karenanya, wahai saudara-saudaraku, pilihlah dengan pasti dan tanpa keraguan, bahwa kamu benar-benar ‘ingin sukses.’ Lakukan dengan sungguh-sungguh dan doa padaNya, bahwa mimpimu pasti akan terwujud.

Selamat bertemu diujung kesuksesan ?.